Graha Bintoro Corp, Casamora Square, Jl. Sirsak, Jagakarsa Jakarta Selatan 12630
Layanan 7 hari 24 jam
Breadcrumb Image
Author: Web Admin
26 Oct 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Syarat Pembuatan Kolam yang Memengaruhi Biaya Bangun Kolam Renang

Biaya bangun kolam renang dapat dipengaruhi berbagai macam hal, termasuk bermacam-macam syarat yang harus dipenuhi. Ketahui lebih dulu syarat apa saja pada pembuatan kolam renang yang bisa berpengaruh pada biaya dan wajib Anda perhatikan. Simak juga beberapa alat dan aksesoris penting berikut yang mendukung fungsi kolam renang. Daftar Isi Syarat Pembuatan Kolam yang Memengaruhi Biaya Bangun Kolam Renang 1. Lokasi yang Teoat dan Lahan yang Cukup 2. Sistem Sirkulasi Kolam Renang 3. Pasokan Listrik 4. Pasokan Air Macam-macam Aksesoris Kolam Renang dan Fungsinya 1. Skimmer Box 2. Pompa   3. Filter   4. Lampu dan Tangga   5. Inlet Fitting 6. Main Drain Syarat Pembuatan Kolam yang Memengaruhi Biaya Bangun Kolam Renang 1. Lokasi yang Tepat dan Lahan yang Cukup Ketika memiliki rencana untuk membangun kolam renang, Anda tidak sekadar memikirkan soal biaya. Ada sejumlah syarat penting dalam pembuatan kolam yang nantinya juga berpengaruh pada besar kecilnya biaya keseluruhan. Salah satu persyaratan tersebut adalah lokasi yang tepat di lahan yang cukup dan memastikan bahwa lokasi tersebut aman untuk kolam. Entah itu kolam mini atau berukuran standar, setidaknya Anda bisa memiliki lahan yang bisa membangun kolam dengan ukuran ideal. Kolam renang mini adalah kolam yang biasanya digunakan tidak untuk benar-benar berenang, tapi hanya bermain air dan nongkrong. Jadi jika ingin bisa renang dengan nyaman dan aman, pilih lahan yang bisa membangun kolam 3×7 meter. 2. Sistem Sirkulasi Kolam Renang Syarat penting lainnya yang harus dipenuhi ketika ingin membuat kolam renang adalah adanya sistem sirkulasi yang tepat. Sistem sirkulasi ini membantu agar kolam renang tetap terjaga kebersihannya sehingga dapat terus digunakan dengan nyaman. Terdapat tiga jenis sistem sirkulasi pada kolam renang yang bisa disesuaikan dengan ukuran dan desain kolam, yaitu: Overflow Sistem sirkulasi overflow adalah sistem dengan pengadaan saluran untuk melimpahkan air pada berbagai sisi kolam. Jadi, aliran air pada permukaan kolam biasanya dapat tumpah ke sisi lebar maupun sisi panjang kolam. Maka untuk kolam renang dengan sistem ini, dibutuhkan lahan luas dengan kolam juga harus dibangun di atas lokasi yang datar. Semi Overflow Biaya bangun kolam renang di rumah tergantung dari sistem sirkulasi yang digunakan pada kolam tersebut. Namun, Anda tidak bisa menghilangkan elemen satu ini ketika ingin membangun kolam hanya karena berniat menghemat biaya. Salah satu sistem sirkulasi wajib adalah semi overflow yang juga memiliki saluran pelimpahan air ke salah satu tepi kolam. Semi overflow adalah sistem yang serupa tapi tidak sama dengan overflow karena tumpahnya air hanya ke sisi panjang atau lebar. Maka pada semi overflow dibangun balancing tank yang bisa Anda jumpai seperti pada kolam edge atau kolam infinity. Kelebihan dan kekurangan semi overflow maupun overflow bisa Anda tanyakan dan diskusikan ke jasa kontraktor. Skimmer Sistem sirkulasi yang tidak memerlukan lahan terlalu luas adalah skimmer dan aliran air diarahkan ke dalam dinding kolam. Skimmer box dalam pembangunan kolam renang akan dipasang pada dinding pinggir kolam agar air bisa menuju sana. Untuk kolam renang minimalis, Anda dapat menggunakan sistem sirkulasi satu ini sebagai pemenuhan syarat. 3. Pasokan Listrik Tidak hanya lahan yang cukup luas untuk membangun kolam renang, Anda juga harus memastikan memenuhi syarat tersedianya pasokan listrik. Itulah sebabnya mengapa pembuatan kolam renang tidak bisa sembarangan dan memerlukan banyak pertimbangan matang. Pasokan listrik adalah salah satu prioritas tidak sekadar untuk mendukung pencahayaan malam hari. Jika Anda membangun kolam renang berukuran 7×3 meter, maka pompa berdaya 500 Watt setidaknya harus sudah siap. Hal ini menjadi syarat agar kolam tetap bersih dengan terus berputarnya air karena daya listrik mencukupi. Belum lagi penerangan bawah air dan di area kolam renang itu sendiri agar saat digunakan malam hari keamanannya lebih terjamin. Baca Juga : Perawatan Kolam Renang 4. Pasokan Air Biaya bangun kolam renang yang ideal juga perlu memerhatikan syarat berupa pasokan air yang memadai dan sudah terjamin sejak awal. Syarat ini tentu wajib dipenuhi karena kolam renang tidak akan berfungsi tanpa adanya pasokan air yang tepat. Sumber air bisa dari pegunungan, air PAM, hingga air tanah sehingga Anda tidak perlu bingung soal ini. Namun yang perlu diperhatikan saat membangun kolam renang dan pasokan airnya sudah ada adalah pemeliharaan air kolam. Anda tidak seharusnya mengabaikan kolam renang yang sudah jadi dan sudah diisi dengan air tanpa satu kalipun merawatnya. Kalau berniat mengisinya sekali, pastikan untuk menjaga kadar pH, klorin, dan kebersihan air kolam. Macam-macam Aksesoris Kolam Renang dan Fungsinya 1. Skimmer Box Sumber : astralpool Selain persyaratan utama dalam pembangunan kolam renang, Anda juga wajib memerhatikan aksesoris penting lainnya. Salah satunya adalah skimmer box yang dibutuhkan pada kolam dengan tipe sistem sirkulasi skimmer. Guna skimmer box adalah untuk menjaga volume air agar tetap terjaga kestabilannya tanpa tumpah sampai ke luar kolam. Biaya bangun kolam renang yang bagus akan cukup tinggi, terutama jika ikut mempertimbangkan jenis sistem sirkulasinya juga. Sementara untuk sistem sirkulasi kolam renang semi overflow, terdapat aksesoris yang fungsinya sama dengan skimmer. Istilahnya adalah vacuum fitting yang merupakan lubang tempat masuknya aliran air kolam. 2. Pompa Sumber : Jakarta Pompa Kolam renang belum lengkap jika belum ada pompa kolam renang di mana pemasangan detailnya bisa Anda diskusikan dengan jasa kontraktor. Keberadaan pompa ini mendukung proses sirkulasi air sehingga air dapat terarahkan ke sistem sirkulasi dengan benar. Selain itu, pompa juga melancarkan proses penyaringan air kolam sehingga terjaga kebersihannya. Baca Juga : Biaya Pembuatan Kolam Renang 3. Filter Alat atau aksesoris penting pada kolam renang adalah filter atau sistem penyaringan dengan model yang bisa berbeda satu dengan lainnya. Fungsi filter yang paling utama adalah sebagai penyaring air yang mengisi kolam sehingga kejernihan dan kebersihannya lebih terjamin. Untuk model dan ukuran filter dapat Anda konsultasikan dengan jasa kontraktor agar lebih tepat. 4. Lampu dan Tangga Kolam renang juga membutuhkan pencahayaan agar bisa digunakan sewaktu-waktu di malam hari, khususnya lampu underwater dan di sekitar area kolam. Aksesoris yang tidak wajib ada namun juga banyak digunakan karena bisa sangat penting adalah tangga kolam renang. Agar lebih mudah keluar dan masuk kolam, tangga seharusnya Anda pertimbangkan. 5. Inlet Fitting Sumber : Jakarta Piranti Biaya bangun kolam renang per meter tidak hanya mempertimbangkan soal ukuran dan material, tapi juga berbagai alat dan aksesorisnya. Salah satu yang dimaksud
read more
17 Oct 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Tips Merencanakan Biaya Buat Kolam Renang Agar Tidak Overbudget

Biaya buat kolam renang tidak sedikit, tapi kembali lagi besar kecil biaya tergantung dari lokasi, ukuran, dan faktor lainnya. Untuk Anda yang ingin menghindari overbudget, berikut adalah beberapa tips perencanaan biaya pembuatan kolam renang yang bisa diperhatikan. Simak juga sejumlah ide kolam renang mini yang menjadi salah satu cara penghematan anggaran. Daftar Isi Tips Merencanakan Biaya Buat Kolam Renang Agar Tidak Overbudget     1. Memilih Lokasi 2.  Memilih Ukuran 3. Menghindari perubahan Ide atau Konsep di Tengah Jalan 4. Menentukan Aksesoris Tambahan di Awal     5. Memilih Jasa Kontraktor yang Tepat 6. Melebihkan Budget Ide Kolam Renang Mini untuk Menghemat Biaya 1. Kolam Renang di Teras Rumah 2. Kolam Renang Samping Rumah dengan Air Terjun     3. Kolam Renang Letter L  Tips Merencanakan Biaya Buat Kolam Renang Agar Tidak Overbudget 1 Memilih Lokasi Salah satu hal paling exciting dalam membangun ataupun merenovasi rumah adalah menambahkan kolam renang ke lahan yang Anda miliki. Lahan kosong yang tersedia tidak harus super luas agar kolam bagus, sebab semakin besar ukuran maka semakin mahal biaya pengerjaan. Maka gunakan lahan yang ada seperlunya di lokasi yang memang tepat. Penempatan kolam yang juga tidak jauh dari rumah justru merupakan sebuah cara agar biaya bisa jauh lebih hemat. Biaya biasanya lebih rendah daripada ketika Anda memutuskan membangun kolam renang jauh dari lokasi rumah walau masih satu halaman. Risiko biaya lebih tinggi dapat disebabkan oleh ruang kosong berjarak tersebut sehingga perlu dekorasi lebih. 2. Memilih Ukuran Bagi Anda yang ingin melengkapi hunian dengan kolam renang tapi tidak ingin overbudget, mengapa tidak menentukan ukuran mulai dari sekarang? Kolam renang tidak harus dibikin di atas lahan yang sangat luas, sebab ada banyak kolam berukuran kecil. Bahkan ada pula yang berukuran mini dan tetap menarik, fungsional, dan menyenangkan ketika digunakan. Salah satu ide ukuran yang bisa dipilih ketika ingin menghemat biaya adalah 6×2 meter yang bisa dibentuk memanjang pada pembuatannya. Karena ukuran kolam turut menjadi faktor yang memengaruhi besar kecilnya biaya keseluruhan pembangunan, maka pilih ukuran minimalis saja. Meski minimalis, jangan lupa untuk memerhatikan dan memprioritaskan keamanannya juga. 3. Menghindari Perubahan Ide atau Konsep di Tengah Jalan Biaya buat kolam renang pribadi di rumah bisa jadi hemat apabila Anda sudah menentukan secara pasti sejak awal desain kolamnya. Hindari perombakan rencana dan desain saat kontraktor sudah bekerja setengah jalan membuat kolam renang. Perubahan konsep hanya boleh Anda ajukan ketika konstruksi belum dimulai sama sekali dan masih dalam tahap diskusi. Ketika Anda meminta konsep dan desain berubah di tengah jalan, Anda justru mengulur waktu sehingga berisiko pada penambahan biaya. Jangan mudah tergoda dengan adanya berbagai desain unik dan lucu kolam renang yang Anda temukan di tengah proses konstruksi. Itulah sebabnya mengapa perencanaan matang itu sangat penting sebelum kolam mulai dibangun. Baca Juga : Biaya Pembuatan Kolam Renang 4. Menentukan Aksesoris Tambahan di Awal Tidak hanya perihal ukuran kolam, lokasi dibangunnya kolam, maupun desain matang di awal yang perlu Anda pikirkan. Anda juga harus sudah menentukan aksesoris tambahan untuk area kolam renang saat berdiskusi dengan jasa kontraktor sebelum pembangunan dimulai. Lakukan riset dan cari inspirasi tentang apa saja aksesoris yang bagus dipadukan dengan kolam Anda. Jika memiliki anak-anak di rumah dan ingin menyenangkan mereka, tidak ada salahnya untuk menambahkan seluncuran warna-warni misalnya. Atau jika ingin lebih unik, semprotan air mancur juga bisa Anda pilih agar anak-anak lebih bersemangat. Selain itu, yang juga paling umum dihadirkan adalah tangga kolam serta lampu yang biasanya dipasang di dinding kolam. 5. Memilih Jasa Kontraktor yang Tepat Biaya buat kolam renang per meter dapat lebih hemat ketika Anda menemukan jasa kontraktor yang tepat dan menawarkan harga terjangkau. Jangan terburu tergiur tarif yang terlalu rendah tanpa mensurvey kinerja jasa kontraktor, tapi pastikan setidaknya harga kompetitif dengan kualitas bagus. Infokan kepada jasa yang Anda pilih mengenai besar anggaran yang dimiliki. Jasa yang profesional dan baik pasti akan menyarankan desain kolam renang terbaik yang sesuai dengan budget Anda. Selain itu, jasa kontraktor yang terpercaya juga dijamin transparan soal layanan dan pembayaran, termasuk pengerjaan tepat waktu. Maka dari itu, penting untuk mengecek portofolio agar Anda tahu seberapa berkualitas dan berkredibilitas jasa tersebut. 6. Melebihkan Budget Walau Anda mencari cara agar bisa menghemat biaya pembangunan kolam renang, tidak ada salahnya untuk melebihkan budget. Tidak masalah jika sudah berdiskusi dengan jasa kontraktor dan telah merencanakan budget yang realistis sesuai dengan desain dan ukuran kolam. Tapi sebaiknya, anggaran untuk kolam bisa dilebihkan dengan tujuan berjaga-jaga saja. Biaya buat kolam renang minimalis sekalipun bisa terdapat pengeluaran tidak terduga di tengah proses pengerjaannya. Meski telah memakai jasa profesional sekalipun dan dari awal sudah merencanakan segala halnya secara matang, tetap ada risiko ketidaktepatan waktu. Ada berbagai kendala yang mungkin dapat terjadi maka lebihkan anggaran sekitar 20% dari hitungan awal. Ide Kolam Renang Mini untuk Menghemat Biaya 1. Kolam Renang di Teras Rumah Jika ingin punya kolam renang tapi budget terbatas atau ingin menghemat anggaran, kenapa tidak mempertimbangkan kolam mini di teras saja? Anda tidak harus membangun kolam renang di halaman belakang atau samping rumah, karena ide pembuatan di teras juga oke. Tapi sebelum mengeksekusinya, hitung luas lahan dan rencanakan segala sesuatunya secara matang lebih dulu. Ukuran kolam renang rumahan pada umumnya adalah 7x 3 meter atau 6×3 meter, tapi tidak masalah jika ingin yang mini. 5×2 meter adalah contoh ukuran kolam renang yang sudah tergolong kecil, tapi untuk lahan terbatas, 1,5×2 meter bisa direalisasikan. Atau, untuk kolam renang mini berbentuk persegi di area teras, Anda bisa menggunakan ukuran 2×2 meter. Baca Juga : Sistem Sirkulasi Kolam Renang 2. Kolam Renang Samping Rumah dengan Air Terjun Sekalipun mini, Anda tetap dapat membuat kolam renang dan area sekitarnya lebih estetik dan menarik. Gunakan lokasi samping rumah untuk membangun sekitar 5×2 meter atau lebih kecil untuk ukuran kolam dan tambahkan air terjun. Air terjun juga tidak perlu harus ditambahkan di area baru lagi karena hanya akan memakan tempat apabila ruang sudah sempit. Biaya buat kolam renang mini dapat Anda tekan dengan cara membangun kolam mini bersama air terjun mini di samping kolam. Untuk menyiasati area yang tidak begitu besar pada bagian samping rumah dengan bagian dalam rumah, pasang pintu kaca
read more
10 Oct 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Pertimbangan dalam Mempersiapkan Biaya Jasa Pembuatan Kolam Renang

Pertimbangan dalam Mempersiapkan Biaya Jasa Pembuatan Kolam Renang Biaya jasa pembuatan kolam renang memang bervariasi, namun satu hal penting yang paling dasar adalah mempertimbangkan segala detail. Baik pembuatan kolam renang sederhana dan minimalis hingga yang paling mewah sekalipun, terdapat hal-hal yang harus dipersiapkan secara matang. Berikut adalah beberapa pertimbangan sebelum memutuskan membuat kolam renang. Daftar Isi Pertimbangan dalam Mempersiapkan Biaya Jasa Pembuatan Kolam Renang 1. Luas Lahan 2. Kedalaman Kolam   3. Kondisi Lahan 4. Ukuran dan Material 5. Desain 6. Jasa Kontraktor Kolam Renang Terbaik Tips Memilih Jasa Kontraktor Kolam Renang Terbaik 1. Memiliki Tim Ahli   2. Memeriksa Portofolio 3. Mengindari Tawaran Harga Terlalu Murah 4. Melakukan Survey Kantor Pertimbangan dalam Mempersiapkan Biaya Jasa Pembuatan Kolam Renang 1. Luas Tanah Image : Freepik Salah satu hal mendasar yang dipertimbangkan saat ingin membuat kolam renang di rumah, hotel, atau bangunan lainnya adalah luas tanah. Anda wajib mengetahui lebih dulu luas tanah karena nantinya juga memengaruhi besar biaya total. Cara untuk mengetahui secara detail adalah dengan menghitungnya agar nantinya tidak terjadi kesalahan saat mulai membangun. Pembuatan kolam renang tidak bisa dilakukan tanpa adanya pertimbangan dan perancangan secara matang. Maka hal pertama yang harus dilakukan adalah memerhatikan ukuran luas tanah secara benar untuk tahu cukup tidaknya dibangun kolam renang. Untuk rencana kolam renang minimalis, keterbatasan tempat bisa diakali dengan membuatnya mepet dengan dinding rumah. 2. Kedalaman Kolam Selanjutnya yang perlu dipertimbangkan adalah kedalaman kolam renang yang turut menjadi faktor berpengaruh pada biaya. Tentukan seberapa dalam Anda ingin kolam dibangun karena kedalaman kolam juga berhubungan dengan prioritas keamanan penggunanya. Jika di rumah memiliki anak-anak, maka pembangunan kolam renang bisa disesuaikan agar tidak bahaya. Kolam renang terlalu dalam dapat lebih membahayakan terutama bagi anak-anak maupun anggota keluarga yang mungkin tidak bisa berenang. Keamanan sebaiknya menjadi salah satu hal yang diutamakan, termasuk dengan menentukan kedalaman kolam secara tepat. Jika Anda merasa bingung, sudah saatnya berkonsultasi dengan jasa pembuatan kolam renang terpercaya. 3. Kondisi Lahan Image : Freepik Biaya jasa pembuatan kolam renang per meter baru bisa diketahui ketika sudah menentukan luas lahan dan seberapa baik kondisinya. Selain luas tanah atau lahan, Anda juga perlu memerhatikan lokasi tempat akan dibangunnya kolam renang untuk mengetahui kondisinya. Tidak harus di atas tanah, sebab seperti kolam renang infinity bisa dibuat di atas lantai paling atas bangunan. Namun agar hasil jadinya memuaskan dan tidak terjadi kesalahan, Anda perlu mempertimbangkan jenis tanah. Selain jenis tanah, Anda juga harus tahu seberapa mudah untuk alat-alat konstruksi bisa mengakses ke lokasi lahan tersebut. Kondisi tanah berbatu, lahan yang terlalu curam, dan berbagai kondisi tidak memungkinkan lainnya perlu dipikirkan ulang. Baca Juga : Cara Perawatan Kolam Renang yang Tepat Agar Air Tetap Berkualitas 4. Ukuran dan Material Image : Qhomemart Dalam perencanaan membuat kolam renang, Anda juga harus sudah mempertimbangkan ukurannya. ingin kecil dan minimalis atau besar dan mewah. Ukuran luas sempitnya kolam renang juga dapat menjadi penentu Anda harus merogoh kocek terlalu dalam atau tidak. Sebab semakin luas ukuran kolam renang yang direncanakan, semakin tinggi biaya jasa pembuatannya. Masih ada lagi hal yang perlu dipertimbangkan walau Anda bukan seorang expert dalam hal ini, yaitu material atau bahan baku. Setidaknya Anda sudah memiliki bayangan atau referensi material yang ingin digunakan untuk membangun kolam renang. Jika kurang paham mengenai hal ini, konsultasikan dengan jasa pembuatan kolam renang profesional supaya ada solusi. 5. Desain Total biaya jasa pembuatan kolam renang dapat diketahui di akhir konsultasi dan penentuan seluruh detail, termasuk dalam hal desain. Pertimbangkan baik-baik desain kolam seperti apa yang ingin direalisasikan di hunian Anda. Apabila rumah tergolong berukuran dan bergaya minimalis, maka kolam renang minimalis yang tampak simpel tentu adalah yang paling sesuai. Terlepas dari ukuran dan tema hunian, Anda tidak harus selalu menyesuaikan gaya desain kolam renang dengan rumah supaya sama semua. Memiliki kolam renang dengan desain sedikit berbeda juga tidak masalah selama Anda merasa nyaman dengan pilihan tersebut. Bila tidak memiliki referensi, konsultasikan segera dengan jasa pembuatan kolam renang berpengalaman 6. Jasa Kontraktor Kolam Renang Terbaik Image : Freepik Jasa kontraktor untuk dipercaya dalam pembuatan kolam renang memang mudah dijumpai di mana saja, namun pilih yang terbaik. Pilih jasa yang memang sudah berpengalaman cukup lama di bidangnya, bereputasi baik, dan berkredibilitas bagus agar Anda merasa tenang. Hubungi atau datangi langsung jasa tersebut untuk melakukan konsultasi awal dan melihat layanan mereka. Biaya jasa pembuatan kolam renang rumahan yang dipasang oleh jasa profesional pasti kompetitif, terjangkau tapi juga tidak terlalu murah. Layanan yang terbaik juga dapat terlihat bagaimana sikap ramah dan responsif mereka sekaligus transaksi yang transparan mengenai rincian biaya. Diskusi dengan lebih dari satu justru dianjurkan demi memilih yang terbaik. Tips Memilih Jasa Kontraktor Kolam Renang Terbaik 1. Memiliki Tim Ahli Cara untuk mengetahui apakah jasa kontraktor yang Anda ingin ajak kerja sama adalah yang terbaik adalah dengan melihat tim ahlinya. Perhatikan proses layanan jasa tersebut saat Anda ajak berdiskusi mengenai detail pembangunan kolam renang lewat ajuan beberapa pertanyaan. Jasa yang memiliki tim ahli dapat menjelaskan secara rinci namun mudah dimengerti. Akan terlihat perbedaan antara tim yang ahli, terampil, dan mumpuni dengan tim yang alakadarnya melalui penjelasan yang mereka berikan. Hindari suatu jasa yang timnya Anda ragukan karena terlihat amatir, karena bila diteruskan justru dapat mengakibatkan kerugian. Selain melalui konsultasi langsung seperti ini, lihat juga riwayat proyek mereka. 2. Memeriksa Portofolio Setiap jasa kontraktor pembuatan kolam renang pasti memiliki portofolio yang berisikan daftar proyek mereka yang sukses. Portofolio juga menunjukkan daftar siapa saja yang pernah bekerja sama dengan jasa tersebut, menandakan apakah jasa ini terpercaya atau tidak. Anda bahkan bisa melihat desain kolam renang seperti apa saja yang pernah mereka kerjakan melalui portofolio. Baca Juga : Biaya Pembuatan Kolam Renang, Ini yang Wajib Anda Tahu 3. Menghindari Tawaran Harga Terlalu Murah Biaya jasa pembuatan kolam renang di rumah memang bisa cukup tinggi, tapi Anda sebaiknya tetap mencari penawaran tarif masuk akal. Sekalipun Anda punya anggaran terbatas, jangan asal tergiur dengan harga yang dipasang terlalu rendah karena bisa-bisa kualitasnya seburuk itu. Pilih penawaran harga bersaing dan buat perjanjian kerja sama demi menghindari kerugian. 4. Melakukan Survey Kantor Untuk mengetahui seberapa terpercaya suatu jasa pembuatan kolam renang,
read more
03 Oct 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Berbagai Faktor yang Berpengaruh pada Biaya Bikin Kolam Renang

Berbagai Faktor yang Berpengaruh pada Biaya Bikin Kolam Renang Biaya bikin kolam renang pribadi di rumah tidak sedikit meski totalnya beragam. Terdapat bermacam-macam faktor yang dapat memengaruhi seberapa besar biaya untuk membuat kolam renang. Maka dari itu, simak apa saja faktor tersebut serta deretan kesalahan dalam membuat kolam renang yang sebaiknya dihindari. Daftar Isi Berbagai Faktor yang Berpengaruh pada Biaya Bikin Kolam Renang 1. Jenis Kolam 2. Ukuran Kolam 3. Bentuk dan Lokasi 4. Bahan Baku Pembuatan Kolam 5. Jumlah Tenaga Kerja 6. Perawatan Kolam Kesalahan Umum dalam Membuat Kolam Renang Rumahan 1.  Spesifikasi Tidak Terpikirkan 2. Keamanan Tidak Menjadi Prioritas 3. Kurang Mengerti Tentang Cara Pemeliharaan 4. Tidak Memikirkan Anggaran Berbagai Faktor yang Berpengaruh pada Biaya Bikin Kolam Renang 1. Jenis Kolam Seperti halnya saat membangun sebuah hunian, tentu tipe hunian sangat berpengaruh terhadap biaya keseluruhan pembuatannya. Hal ini juga berlaku pada pembuatan kolam renang yang biayanya dipengaruhi oleh jenis kolam renang. Jenis kolam renang sendiri terbagi menjadi tiga menurut sistem sirkulasinya, yaitu antara lain sebagai berikut : Semi Overflow Jenis kolam renang semi overflow cenderung memiliki sistem sirkulasi yang mengalirkan air ke salah satu tepi kolam. Sebagian dari jenis kolam renang ini juga menggunakan skimmer sebagai sistem sirkulasinya dan sebagian lagi memiliki sistem overflow. Pada jenis ini, sistem filtrasinya diketahui lebih bagus dan pembuatannya pun tidak memerlukan area yang terlalu luas. Semi overflow juga memiliki balancing tank yang guna utamanya adalah menjadi wadah penampung air yang melimpah dari kolam. Dengan adanya balancing tank, volume air pada kolam tidak akan sampai meluber dan tetap pada kadar normalnya. Karena air mengalir ke salah satu sisi kolam, permukaan air jadi selalu terlihat bersih karena bagian kotor telah menuju gutter. Full Overflow Pada kolam full overflow, sistem sirkulasi dibuat agar air mengalir ke tepi kolam yang sudah ada gutter. Meski begitu, biasanya seluruh tepi kolam sudah dipasang saluran pelimpah air, maka dari itu dibutuhkan area cukup luas dalam pembuatannya. Area luas ini tidak sekadar untuk pemasangan gutter tapi juga balancing tank yang berguna menjaga volume air kolam renang. Skimmer Biaya bikin kolam renang per meter juga tergantung dari jenis kolam renang yang dibuat, dan tipe yang terakhir adalah skimmer. Skimmer merupakan sistem sirkulasi kolam yang tidak seribet semi overflow maupun full overflow dan pembuatannya lebih murah. Ini karena sistem sirkulasinya mengalirkan air ke Skimmer Box saja yang juga berfungsi sebagai filter air. Jadi ketika air kembali ke kolam, kondisinya tidak lagi keruh atau kotor tapi sudah bersih dan bening. Biasanya, Skimmer Box ini dipasang di dinding kolam renang untuk menarik air permukaan yang kemungkinan terdapat kotoran untuk disaring. Tidak ada gutter maupun balancing tank pada skimmer sehingga biaya perawatan juga tidak terlalu mahal seperti lainnya. 2. Ukuran Kolam Seperti halnya pembangunan rumah, semakin besar ukurannya maka semakin tinggi biaya pembuatannya, begitu pula dengan kolam renang. Kolam renang sendiri memang ada yang berukuran kecil, namun hal ini kembali lagi pada luas area yang dimiliki pemilik bangunan. 3. Bentuk dan Lokasi Faktor lain yang juga memengaruhi besar kecilnya biaya membuat kolam renang adalah bentuk kolam sekaligus lokasi pembuatannya. Salah satu contoh kolam renang yang merogoh kocek sangat dalam adalah kolam renang infinity atau kolam tanpa batas. Desainnya berfokus pada aliran air seolah ke tepi sehingga banyak orang memanfaatkan sebagai tempat relaksasi. Biaya bikin kolam renang infinity tergolong sangat tinggi karena pembuatannya berlokasi di atas lantai bangunan. Terlebih desainnya berbeda dari kolam renang pada umumnya karena tidak berbingkai dan menawarkan ilusi tepi yang hilang. Selain sering dibangun di atas lantai bangunan, tidak sedikit pula kolam renang infinity yang ada di pegunungan. 4. Bahan Baku Pembuatan Kolam Tinggi rendahnya biaya pembuatan kolam renang juga tergantung dari jenis bahan baku atau material yang digunakan secara menyeluruh. Kualitas bahan baku juga turut menjadi faktor yang berpengaruh pada mahal tidaknya biaya; semakin tinggi kualitasnya maka semakin mahal biayanya. Belum lagi biaya yang mencakup finishing serta aksesoris pada kolam renang. Baca Juga : Inspirasi Desain Kolam Renang Mewah dan Unik Mudah Dibuat 5. Jumlah Tenaga Kerja Pembuatan kolam renang memiliki proses yang bisa saja sebentar atau justru sangat lama, tergantung dari ketersediaan jumlah tenaga kerja. Total biaya dapat ditentukan oleh jumlah tenaga kerja, keterampilan mereka, dan lama pengerjaan keseluruhan kolam renang. Maka sebelum membuat, hal ini sudah harus didiskusikan dengan pihak jasa pembuatannya. 6. Perawatan Kolam Biaya bikin kolam renang rumahan tergantung juga dari seberapa rumit perawatan dan pemeliharaannya. Setelah kolam renang jadi, Anda harus mempertimbangkan untuk menjaga kebersihan air dan pemeriksaan berkala secara teliti terhadap seluruh komponennya. Pengecekan yang dimaksud dapat meliputi kadar klorin, kadar keasaman, balancing tank, dan filternya. Pemeriksaan berkala perlu dilakukan agar dapat mengetahui adanya masalah sedini mungkin sehingga cepat teratasi. Selain ini, merawat artinya juga rajin membersihkan bagian dinding sekalian lantai kolam. Biaya perawatan menentukan biaya pembuatan kolam renang karena hal ini ditentukan pula oleh luas kolam serta jenis sistem sirkulasinya. Kesalahan Umum dalam Membuat Kolam Renang Rumahan 1. Tidak Memikirkan Spesifikasi Pembuatan kolam renang tidak bisa dilakukan sembarangan tanpa perencanaan sama sekali dan hanya berdasarkan keinginan semata. Tidak memikirkan spesifikasi kolam dan perencanaan sungguh-sungguh adalah suatu kesalahan umum yang membuat hasil pembuatan tidak sesuai ekspektasi. Tidak hanya gambaran desain, ada banyak hal detail yang harus dipertimbangkan. Gambaran desain dan lokasi saja tidak cukup ketika ingin merealisasikan pembuatan kolam renang di rumah. Anda harus sudah siap dengan perencanaan spesifikasinya, seperti penempatan, luas, kedalaman, bentuk, jenis sistem sirkulasi, dan dekorasi atau aksesoris. Bila Anda bingung, minta bantuan dan konsultasi dengan jasa pembuatan kolam renang terpercaya. Baca Juga : Biaya Pembuatan Kolam Renang, Ini yang Wajib Anda Tahu 2. Tidak Memprioritaskan Keamanan Biaya bikin kolam renang di rumah tidak sedikit karena ada banyak detail yang memang harus dipikirkan dan disiapkan secara matang. Salah satu kesalahan dalam pembuatan kolam renang adalah tidak memikirkan keamanan, baik segi kualitas air, kedalaman kolam, dan lainnya. Jangan sampai pembangunannya justru malah berisiko mengancam nyawa pengguna kolam tersebut. 3. Tidak Tahu-menahu Tentang Cara Pemeliharaan Hal lain yang juga menjadi satu kesalahan untuk dihindari adalah ketidaktahuan mengenai cara merawat kolam renang sama sekali. Mungkin Anda ingin rumah jadi lebih indah dengan kolam renang, tapi agar
read more
23 Aug 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Sistem Sirkulasi Kolam Renang: Skimmer, Overflow, Semi Overflow, dan Pipeless

Sistem Sirkulasi Kolam Renang Bagi Anda yang berkeinginan untuk membuat kolam renang, penting untuk mengetahui terlebih dahulu sistem sirkulasi kolam renang yang ada. Hal ini dikarenakan sistem sirkulasi kolam renang saat ini cukup beragam dan memiliki karakteristik serta kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Yang pada akhirnya juga akan berpengaruh pada biaya pembuatan kolam renang itu sendiri. Pada kesempatan kali ini Bintoro Pool akan memberikan pemaparan mengenai sistem sirkulasi kolam renang yang bisa Anda pilih beserta kisaran biayanya. Dengan begitu, Anda bisa membuat pertimbangan secara matang ketika memilih kolam renang yang sesuai dengan anggaran Anda. Langsung saja, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini. Daftar Isi Mengenal Sistem Sirkulasi Kolam Renang 1. Kolam Renang Skimmer Kolam renang skimmer adalah jenis kolam renang yang menggunakan sistem sirkulasi melimpahkan air ke arah satu outlet yang disebut Skimmer Box, yang bertujuan untuk memfiltrasi air sehingga ketika dikembalikan ke dalam kolam renang kondisinya sudah jernih. Skimmer box merupakan alat yang berupa sebuah kotak yang akan ditanam pada dinding kolam renang. Cara kerja skimmer sendiri yaitu dengan menarik air permukaan bersama dengan kotoran dan puing-puing. Kemudian air akan menuju ke sistem penyaringan, lalu air yang sudah tersaring dipompa kembali ke kolam renang. Mengingat menggunakan sistem sirkulasi yang sederhana, maka kolam renang skimmer ini memerlukan perawatan yang lebih mudah dan tidak terlalu intensif. Selain itu, kolam dengan sistem ini juga tidak berisik karena suara gemericik dan tumpahan air, serta bisa diterapkan sebagai kolam renang indoor (dalam ruangan). Kelebihan kolam renang skimmer: Tidak membutuhkan area yang cukup luas karena tidak ada gutter dan balancing tank. Biaya pembuatan lebih murah. Biaya perawatan lebih murah. Bisa dibuat fitur air hangat. Kekurangan kolam renang skimmer: Filtrasi kolam tidak maksimal karena sistem sirkulasi hanya mengandalkan satu box skimmer. Box skimmer bisa cepat rusak apabila level ketinggian permukaan air tidak cukup karena skimmer box dapat menghisap angin. Kisaran biaya pembuatan kolam renang skimmer yaitu mulai Rp 8 JT – Rp 10 JT/ m2 untuk kedalaman kolam 1.2 m. 2. Kolam Renang Overflow Kolam renang overflow adalah jenis kolam renang yang menggunakan sistem sirkulasi melimpahkan air ke arah tepi kolam yang telah dipasangi gutter atau seluruh tepinya dikelilingi oleh saluran pelimpah. Untuk itu debit volume air kolam renang overflow dibuat lebih besar dibandingkan dengan kolamnya agar air dapat melimpah keluar badan kolam. Saluran pelimpah atau gutter akan diletakkan sejajar dengan tepi kolam dan jika air keluar/ meluap dari kolam, maka dapat tertampung di saluran ini. Air yang masuk ke saluran ini kemudian mengarah ke balancing tank yang berada di bawah tanah, di bawah permukaan kolam. Setelah air masuk ke balancing tank, kemudian akan melalui sistem penyaringan sebelum dipompa kembali ke kolam renang melalui inlet. Dari segi tampilan, kolam renang overflow menawarkan kesan visual yang elegan dan mewah berkat tepian yang sama tingginya dengan permukaan air kolam. Kelebihan kolam renang overflow: Permukaan air kolam renang terlihat bersih karena kotoran yang mengapung pada air akan terbawa arus menuju gutter. Sistem filtrasi lebih optimal. Di beberapa kondisi biaya pembuatan kolam renang overflow bisa lebih murah. Terdapat balancing tank yang berfungsi menjaga volume air kolam. Bisa dibuat fitur air hangat, dan air asin. Kekurangan kolam renang overflow: Membutuhkan area yang cukup luas karena membutuhkan ruang untuk gutter dan balancing tank. Instalasi pipa terbilang lebih rumit. Secara umum biayanya cenderung lebih mahal. Maintenance balancing tank perlu waktu yang lama. Jika Anda berminat untuk membuat kolam renang dengan sistem overflow, maka kisaran biaya yang perlu dipersiapkan yaitu sekitar Rp 10 JT – Rp 20 JT/ m2 dengan kedalaman kolam 1.2 m. Baca Juga : Biaya Pembuatan Kolam Renang, Ini yang Wajib Anda Tahu 3. Kolam Renang Semi Overflow Singkatnya, sirkulasi kolam renang semi overflow ini sebagian ada yang menggunakan sistem skimmer sementara sebagian yang lainnya menggunakan sistem overflow ke saluran gutter. Kolam renang semi overflow menggunakan sistem sirkulasi melimpahkan air ke arah tepi kolam (gutter) hanya di sisi tertentu kolam renang, baik di sisi lebar maupun sisi panjang kolam. Jenis kolam renang ini juga menggunakan balancing tank sebagai tempat penampungan limpahan air dari kolam renang. Kelebihan kolam renang semi overflow: Permukaan air kolam renang terlihat bersih karena kotoran yang mengapung pada air akan terbawa arus menuju gutter. Sistem filtrasi lebih optimal. Terdapat balancing tank yang berfungsi menjaga volume air kolam. Tidak perlu area yang cukup luas seperti pada tipe overflow. Bisa fitur air hangat, maupun air asin. Kekurangan kolam renang semi overflow: Membutuhkan area yang cukup karena membutuhkan ruang untuk gutter dan balancing tank. Instalasi pipa lebih rumit. Biaya cenderung lebih mahal Maintenance balancing tank perlu waktu yang lama. Adapun kisaran biaya pembuatan kolam renang dengan sistem semi overflow dengan kedalaman 1.2 m yaitu sekitar Rp 10 JT – Rp 20 JT/ m2. Baca Juga : Cara Perawatan Kolam Renang yang Tepat Agar Air Tetap Berkualitas 4. Kolam Renang Pipeless Kolam renang pipeless atau kolam renang tanpa pipa adalah jenis kolam renang yang menggunakan sistem sirkulasi satu arah dimana inlet, outlet maupun mesin filter menjadi satu kesatuan. Sistem sirkulasi kolam renang pipeless ini terbilang sangat kompak dan praktis, tanpa penggunaan perpipaan di sekitar kolam. Selain itu, penggunaan filter kolam juga dapat disesuaikan dengan semua bentukan kolam. Kelebihan kolam renang pipeless: Tidak membutuhkan area yang luas karena tidak terdapat gutter dan balancing tank. Tidak membutuhkan instalasi pipa. Perawatan lebih mudah. Terdapat fitur arus, air asin, hingga air hangat. Kekurangan kolam renang pipeless: Di beberapa kondisi biaya lebih mahal. Biaya penambahan fitur cukup mahal. Ketersediaan mesin di dalam negeri sangat terbatas, mesin import harus memastikan ketersediaan jika filter rusak. Biaya pembuatan kolam renang pipeless ini umumnya lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis kolam renang yang lainnya. Kisaran biayanya yaitu minimal Rp 15 JT/ m2 untuk kedalaman kolam 1.2 m. Itulah sistem sirkulasi kolam renang beserta kisaran biaya per meter perseginya. Dengan mengetahui kisaran harga yang bervariasi berdasarkan sistem sirkulasinya, hal ini tentunya akan memudahkan Anda untuk memilih kolam renang sesuai dengan budget yang Anda miliki.  Namun, selain memperhatikan biaya pembuatan, seringkali intensitas perawatan dan tampilan visual juga menjadi faktor yang cukup mempengaruhi preferensi dan kebutuhan kolam renang. Oleh karena itu, jika Anda bingung
read more
27 Mar 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Proses Kerja Vacuum Kolam Renang Saat Pembersihan

Proses Kerja Vacuum Kolam Renang Saat Pembersihan Bagi Anda yang memiliki kolam renang, sangat penting untuk memiliki alat pembersih kolam renang. Hal tersebut sangat penting untuk merawat kolam agar tidak kotor. Karena, kolam yang kotor tentu saja akan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Oleh sebab itu, kolam renang harus dirawat dan dibersihkan menggunakan alat yang tepat. Simak beberapa alat yang biasanya digunakan untuk membersihkan kolam. Daftar Isi Cara Melakukan Vacuum Kolam Renang yang Benar Image: josepcurto – freepik.com 1. Siapkan Alat Vacuum Vacuum kolam dilakukan untuk menghilangkan kotoran yang terendap di dasar kolam dan menjaga kebersihan air kolam. Langkah pertama yang harus disiapkan yakni peralatan yang diperlukan untuk melakukan vacuum kolam. Peralatan yang diperlukan antara lain vacuum head, vacuum hose, telescopic pole, dan skimmer net. Pastikan peralatan tersebut dalam kondisi baik dan bersih sebelum digunakan. 2. Atur Vacuum Langkah selanjutnya yakni mengatur mesin vacuum. Pastikan sirkulasi air dalam kolam renang dalam kondisi aktif. Aktifkan sistem sirkulasi air seperti pompa dan filter kolam renang untuk mengoptimalkan proses penyedotan kotoran. Pasang vacuum head pada ujung vacuum hose yang kemudian dikaitkan dengan telescopic pole. Pastikan vacuum head tepat di depan kotoran atau endapan yang ada di dasar kolam. Masukkan vacuum head ke dalam kolam renang dan pastikan agar vacuum hose terendam sepenuhnya dengan air sehingga tidak terdapat udara yang terperangkap di dalamnya. Udara yang terperangkap dapat mengurangi daya sedot dan mengganggu cara vacuum. 3. Lakukan Proses Vacuum Gerakkan vacuum head perlahan dengan menggunakan telescopic pole untuk menghisap kotoran di dasar kolam. Pastikan gerakan Anda teratur dan merata agar area yang dibersihkan selalu sesuai dengan yang diinginkan. Mulailah dari satu sudut kolam dan bergerak secara perlahan ke seluruh area kolam renang. Usahakan agar vacuum head mencakup setiap sudut dan sela-sela yang mungkin terdapat kotoran. Perhatikan dengan seksama saat melalui daerah dengan banyak kotoran agar dapat membersihkannya dengan baik. Selama prosedur vacuum berlangsung, pastikan untuk memeriksa dan membersihkan vacuum filter secara berkala. 4. Bersihkan Vacuum Kotoran yang terhisap oleh vacuum head akan terkumpul di dalam vacuum filter, sehingga perlu dibersihkan untuk mempertahankan daya sedot yang optimal. Setelah melakukan proses vacuumisasi, jangan lupa untuk membersihkan dan menyiram peralatan yang telah digunakan dengan air bersih. Hal ini penting untuk menjaga kebersihan peralatan dan mencegah penyebaran kotoran atau mikroorganisme lainnya ke dalam air kolam. 5. Atur Sistem Filtrasi Terakhir, pastikan untuk mengatur sistem filtrasi agar tetap aktif setelah melakukan vacuum kolam. Proses filtrasi air berguna untuk menjaga kebersihan dan kualitas air kolam renang dalam jangka waktu yang lebih lama. Dengan mengikuti prosedur yang benar, Anda dapat melakukan vacuum secara mandiri dan menjaga kualitas air kolam renang secara optimal. Jangan lupa untuk melakukan perawatan kolam renang secara rutin untuk menjaga kebersihannya. Baca Juga : Daftar Alat Pembersih Kolam Renang Wajib Punya Vacuum Otomatis untuk Kolam Renang Image: sylv1rob1 – freepik.com 1. Cara Kerja Vacuum kolam renang otomatis adalah alat yang digunakan untuk membersihkan kolam renang secara otomatis. Alat ini bekerja dengan menggunakan sistem vakum untuk menghisap kotoran dan sampah yang ada di dasar kolam renang. Cara kerja alat ini cukup sederhana. Pertama, alat vacuum akan dihubungkan dengan sistem filter kolam renang. Setelah dihubungkan, vacuum akan mulai menghisap kotoran dari dasar kolam renang. Biasanya, vacuum dilengkapi dengan sikat yang berputar untuk membersihkan permukaan kolam renang secara menyeluruh. Selain itu, vacuum juga biasanya dilengkapi dengan sistem navigasi yang cerdas, sehingga dapat mengatur jalur pembersihan secara otomatis. Vacuum kolam otomatis ini juga memiliki timer yang dapat diatur, sehingga pemilik kolam renang dapat mengatur waktu pembersihan yang diinginkan. Dengan cara yang simpel, pemilik kolam renang dapat menghemat waktu dan tenaga dalam menjaga kebersihan kolam renang. 2. Manfaat Vacuum Otomatis Vacuum kolam otomatis menjadi solusi yang sangat berguna dan efektif dalam merawat kolam renang sebab: 1. Praktis Dengan menggunakan vacuum otomatis, proses pembersihan kolam renang menjadi lebih mudah dan cepat. Tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan tenaga untuk membersihkan kolam secara manual. Cukup memasang vacuum otomatis, maka pembersihan akan dilakukan secara otomatis. 2. Lebih Bersih Vacuum otomatis secara efektif dapat menghilangkan debu, serpihan daun, dan kotoran lainnya yang ada di dalam kolam renang. Dengan pembersihan yang teratur dan menyeluruh, air kolam akan tetap bersih dan jernih, menjadikan kolam renang lebih menyenangkan untuk digunakan. 3. Hemat Waktu dan Energi Dengan vacuum otomatis, Anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan tenaga untuk membersihkan kolam renang secara manual. Proses pembersihan yang dilakukan oleh vacuum kolam cepat berjalan sangat efisien. Hal ini memungkinkan Anda untuk memiliki lebih banyak waktu luang dan menghemat energi Anda. 4. Efisiensi Vacuum otomatis dirancang untuk bekerja secara efisien dengan menggunakan teknologi canggih. Beberapa alat vacuum otomatis bahkan dilengkapi dengan sensor yang dapat mengidentifikasi area yang paling kotor di dalam kolam. Dengan begitu, alat ini dapat fokus pada area yang membutuhkan pembersihan ekstra, mengoptimalkan efisiensi pembersihan. 5. Kolam Renang Lebih Awet Dengan menggunakan vacuum otomatis secara teratur, Anda dapat meminimalkan akumulasi bahan-bahan kimia dan kotoran di dalam kolam renang. Hal ini akan membantu mencegah kerusakan pada permukaan kolam renang dan peralatan lainnya. Dengan kolam renang yang terawat dengan baik, usia dan keawetan kolam renang akan meningkat. 3. Pertimbangan Dalam Membeli Vacuum Otomatis 1. Ukuran dan Jenis Kolam Hal pertama yang menjadi pertimbangan saat akan menggunakan vacuum otomatis yakni ukuran dan jenis kolam renang. Pastikan alat vacuum otomatis yang dipilih sesuai dengan ukuran kolam. Jika kolam tersebut berukuran kecil, maka vacuum dengan daya hisap rendah mungkin sudah cukup. Namun, jika kolam renang Anda berukuran cukup besar, pertimbangkan vacuum dengan daya hisap yang lebih kuat agar bisa membersihkan kolam secara efektif. Selain itu, beberapa alat vacuum otomatis lebih cocok digunakan untuk kolam berlapis fiberglass atau liner. Beberapa alat vacuum lainnya lebih cocok digunakan untuk kolam yang berbahan beton. Oleh karena itu, pilihlah alat vacuum yang paling sesuai dengan jenis kolam yang dimiliki. 2. Jenis dan Keadaan Air Tidak hanya itu, jenis dan keadaan air di kolam renang juga perlu dipertimbangkan. Vacuum kolam otomatis biasanya dapat digunakan untuk berbagai jenis air, termasuk air yang keruh atau berlumpur. Namun, jika air di kolam renang Anda sering kali kotor dan mengandung banyak lumpur, pilihlah vacuum yang memiliki daya hisap
read more
23 Mar 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Daftar Alat Pembersih Kolam Renang Wajib Punya

Daftar Alat Pembersih Kolam Renang Wajib Punya Bagi Anda yang memiliki kolam renang, sangat penting untuk memiliki alat pembersih kolam renang. Hal tersebut sangat penting untuk merawat kolam agar tidak kotor. Karena, kolam yang kotor tentu saja akan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Oleh sebab itu, kolam renang harus dirawat dan dibersihkan menggunakan alat yang tepat. Simak beberapa alat yang biasanya digunakan untuk membersihkan kolam. Daftar Isi Alat Pembersih Kolam Renang yang Perlu Dimiliki 1. Vacuum Head Image: indiamart.com Alat yang berfungsi untuk menghilangkah lumut atau alga yang ada di dasar kolam adalah vacuum head atau sikat lantai. Alat ini dapat digunakan untuk menyikat alga atau lumut hingga ke akarnya. Terkait bentuk dan ukuran, terdapat beberapa ukuran dan bentuk vacuum head. Namun fungsinya tetap sama. Setiap vacuum head diperlukan vacuum nose atau yang disebut selang agar dapat terhubung dengan vacuum head. 2. Leaf Skimmer Image: boswell – freepik.com Fungsi dari leaf skimmer yaitu untuk menyaring atau mengangkat kotoran minor seperti plastik, serangga, sampah daun dan lain-lain. Kotoran-kotoran minor tersebut bisa tertuju ke skimmer pembersih kolam renang yang menjadi satu dengan sistem sirkulasi dengan mengaplikasikan teknik mekanikal yang tepat. 3. Telescopic Handle Image: amazon.ca Alat yang sering disebut dengan gagang ini memiliki fungsi sebagai stik untuk memegang sikat dinding  yang digunakan untuk menyikat dinding atau lantai kolam renang. Gagang itu juga dapat dihubungkan dengan jaring agar sampah bisa tersaring. Ketika menggunakan gagang tersebut, Anda tak perlu repot-repot untuk turun langsung ke kolam. Atau Anda tidak perlu menyelam hanya untuk membersihkan hingga ke dasar kolam. Anda pun dapat melakukannya dari pinggir kolam. 4. Wall Brush Image: walmart.com Tujuan alat pembersih kolam renang ini adalah untuk membersihkan lantai atau dinding kolam renang. Wall brush atau yang dikenal dengan sikat ini memiliki fungsi yang tak ada bedanya dengan sikat yang biasa ditemukan di pasaran. Menyikat lantai dan dinding kolam renang sangat penting untuk dilakukan agar tetap terjaga kebersihan dan kejernihannya. 5. Pompa Celup Image: eezee.co.id Pompa celup tentu saja memiliki fungsi untuk membersihkan kolam renang karena bekerja sebagai sirkulasi air. Pompa ini memiliki kegunaan untuk menarik air kolam renang untuk dibersihkan di filter lalu dikembalikan lagi. Lalu air tersebut diproses hingga menjadi bersih. Pool skimmer akan menyaring kotoran kecil atau besar. 6. Test Kit Image: davidhenry9800 – freepik.com Untuk dapat memantau air kolam renang kondisinya baik atau tidak, Anda dapat menggunakan test kit. Terdapat alat pengukur, jenis obat kimia dan lain sebagainya di dalam test kit itu. Alat itu dapat diaplikasikan untuk mengetes Ph serta mengetes chlorine air yang terdapat di dalam kolam renang. Baca Juga : Cara Mengatasi Air Kolam Hijau yang Jitu dan Penyebabnya Cara Membersihkan Kolam Renang Image: lunopark – freepik.com Bagi Anda yang belum memahami cara membersihkan kolam renang dengan baik dan benar, berikut ini adalah cara menggunakan alat pembersih kolam renang yang tepat: 1. Menyiapkan Alat Hisap Jangan khawatir bagi Anda yang tidak terbiasa untuk menggunakan alat hisap karena pada umumnya alat ini sudah dilengkapi dengan buku manual yang perlu dibaca. Pada umumnya, ada cara yang bisa dilakukan untuk memasang kepala alat hisap ke gagang teleskopik. Kemudian, turunkan kepala pengisap ke dasar kolam renang. Lalu selang disambungkan ke dalam kolam renang. Anda harus memastikan seluruh udara keluar dari selang sebelum selang dipasang pada pompa. Pompa akan rusak apabila di dalam selang masih ada udara. Pada umumnya, alat hisap debu dilengkapi oleh manual. Namun ada penyedot debu yang tidak ada manualnya. Bagi Anda yang tidak memahami cara mengaplikasikan pompa hisap, Anda dapat menghubungi  di nomor yang tertera di manual tersebut. 2. Memilih Vakum Kolam Alat hisap atau vacumm head untuk kolam diaplikasikan untuk membersihkan dinding dan lantai kolam. Terdapat beberapa jenis alat hisap kolam berdasarkan kebutuhan dan  jenis kolam. Ada beberapa ahli yang menyarankan untuk tidak menggunakan mesin pembersih otomatis karena acap kali menyedot beberapa benda keras seperti baru yang bisa membuat sistem filter menjadi rusak. Mesin pembersih kolam renang otomatis dilengkapi dengan tekanan yang langsung terkoneksi dengan jet pompa yang dilanjutkan ke dalam sistem filtrasi kolam. Kotoran pun dapat dihilangkan dari air yang telah disaring dan meletakkannya ke dalam keranjang sampah. Tetapi, sistem ini mewajibkan Anda untuk melakukan filter. Mesin pembersih otomatis yang sangat efektif yaitu pembersih robotik. Mesin ini berfungsi mengumpulkan kotoran dengan cara mengelilingi kolam di bagian dasarnya. Namun Anda harus merogoh kocek lumayan dalam untuk menerapkan sistem ini. Anda bisa menekan pengeluaran dengan cara menerapkan cangkir hisap manual. Alat ini bisa didapatkan di toko kolam renang terdekat atau via online. Mesin penyedot debu tersebut juga memiliki buku manual untuk dapat memudahkan Anda ketika memasang dan mengaplikasikannya. 3. Melakukan Vakum Maju Mundur Pada umumnya, cara ini acap kali digunakan oleh banyak orang yakni menggunakan penyedot debu dengan gerakan maju mundur. Alat yang ada di sekitar kolam bagian dasar lebih baik dipindahkan dan sedot ulang pada kotoran yang sulit untuk diangkat. Bagi Anda yang menggunakan pembersih kolam renang otomatis, tak perlu lagi melakukan proses penyedotan sendiri. Yang perlu dilakukan hanyalah mengaplikasikan mesin dan dapat disesuaikan berdasarkan keinginan. Baca Juga : Apa Kegunaan Kaporit untuk Kolam Renang? Berikut Ulasannya Bahan Kimia untuk Merawat Air Kolam Renang Image: sosiukin – freepik.com Terdapat beberapa bahan kimia yang bisa diterapkan untuk merawat air kolam renang. Tetapi, sangat disarankan untuk membaca label terlebih dulu agar pemakaian dosisnya sesuai petunjuk. Terdapat beberapa produk yang ada di pasaran. Meskipun mereknya berbeda namun bahan aktifnya sama, hanya kadarnya saja yang berbeda. 1. Klorin Bahan kimia yang satu ini memang membuat proses penjernihan air kolam renang menjadi sangat praktis. Fungsi dari klorin yaitu mengikat kotoran di dalam air. Dengan demikian, air pun akan tetap jernih dan bersih. Ada beberapa bentuk klorin yang dijual di pasaran seperti butiran, cair atau tablet. Yang berbentuk tablet biasanya menjadi pilihan karena memiliki daya larut yang rendah sehingga bisa tahan lama. Sangat dianjurkan untuk memasukkan klorin ke dalam air kolam ketika sore atau malam hari ketika sinar matahari tidak begitu terik. Menggunakan bahan kimia berkadar klorin tinggi untuk perawatan air kolam renang dibutuhkan seminggu sekali. 2. Cyanuric Acid Bahan kimia yang satu ini dibutuhkan untuk membuat ph dalam air seimbang agar fungsi
read more
20 Mar 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Cara Mengatasi Air Kolam Hijau yang Jitu dan Penyebabnya

Cara Mengatasi Air Kolam Hijau yang Jitu dan Penyebabnya Cara mengatasi air kolam hijau adalah salah satu proses perawatan yang harus dilakukan secara rutin. Perawatan yang rutin tentu saja akan membuat air kolam tetap jernih dan bersih. Air kolam renang yang jernih dan bersih pun tentu saja akan membuat Anda terhindar dari berbagai macam penyakit kulit. Di bawah ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi permasalahan kolam renang hijau. Daftar Isi 9 Cara Mengatasi Air Kolam Hijau yang Jitu Image: iherphotography – freepik.com 1. Memeriksa Sistem Filtrasi Salah satu penyebab mengapa air kolam renang bisa berwarna hijau yaitu karena gagalnya filtrasi sehingga kotoran dapat masuk karena tak tersaring. Hal tersebut dapat terjadi karena filter dan mesin pompa kapasitasnya tidak sesuai dengan volume air dan ukuran kolam renang. Hal tersebut membuat filter kolam renang tak dapat berfungsi dengan semestinya. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengecek pemipaan dan sistem filtrasi kolam renang. Filter yang baik yaitu yang kapasitas dan jumlahnya sesuai dengan volume air kolam renang. 2. Menstabilkan Kadar Ph Air Kolam Cara mengatasi air kolam hijau dan kotor yaitu dengan cara menstabilkan kadar Ph air kolam. Apabila Ph air kolam renang kondisinya tidak stabil atau tidak seimbang, maka bakteri dan kuman dengan mudah muncul. Oleh sebab itu, air kolam pun menjadi warna hijau. Ph stabil harus dimiliki oleh air kolam renang. Kestabilan Ph kolam berada di rentang 7,2 sampai 7,6. Jika Ph ada di bawah atau di atas standar tersebut maka obat pembersih harus ditambahkan. Hal tersebut bertujuan agar Ph kembali stabil. Gunakan test kit khusus yang digunakan untuk kolam renang agar bisa memeriksa kondisi Ph air kolam renang. Tujuannya adalah untuk dapat menguji tingkat chlorin dan Ph pada air kolam renang. 3. Rutin Mengganti Pasir Silika Pasir silika terdapat pada tabung filter kolam renang. Pasir yang satu ini memang berbeda dengan pasir pada umumnya. Pasir silika merupakan pasir yang memang khusus digunakan untuk filter kolam renang. Fungsi dari pasir silika yang ada di filter ini adalah untuk menyaring atau memfilter kotoran yang tersaring dari sirkulasi air. Pasir ini memiliki fungsi untuk menyerap lumpur, sedimen atau tanah yang larut dan masuk ke dalam air kolam. Fungsinya akan terus menurun apabila pasir silika ini digunakan secara intens karena pengaruh obat pembersih yang diterapkan pada kolam renang. Pasir silika ini bisa digunakan maksimal selama 5 tahun. Oleh sebab itu, tips cara mengatasi air kolam hijau yaitu pasir silika perlu diganti secara rutin selama 5 tahun sekali. 4. Penggunaan Obat Khusus Kolam Renang Cara berikutnya yang bisa dilakukan untuk membuat kolam renang hijau menjadi jernih yaitu dengan menggunakan obat pembersih khusus. Penggunaan obat pembersih berdasarkan kadarnya dapat membuat kolam air renang menjadi biru, jernih dan bersih. Namun penggunaan obat pembersih khusus kolam renang yang asal-asalan juga dapat membaut kolam renang gampang kotor. Penambahan obat pembersih perlu dibarengi dengan mengukur Ph. Sangat penting untuk mengecek Ph untuk mengetahui kadarnya dan bisa menyesuaikan pemberian obat kimia. Beragam tipe obat kimia yang berfungsi mencegah kolam renang berwarna hijau adalah kaporit, chlorine, terusi, soda ash, dan PAC. Obat-obat kimia tersebut pun memiliki kegunaan yang berbeda-beda. 5. Menjaga Kebersihan Kolam Kotoran yang bertebaran ke dalam kolam renang seperti daun-daun dan ranting juga menjadi salah satu penyebab kotornya kolam renang. Sehingga membuat kolam renang menjadi berwarna hijau. Tentu saja kolam pun cepat kotor. Khususnya kolam renang yang berada di luar ruangan atau outdoor. Oleh sebab itu, kebersihan di sekitar kolam renang pun sangat penting untuk dijaga khususnya apabila terdapat pohon atau tumbuhan. Pembersihan sekitar kolam renang memang perlu dilakukan secara rutin. Lalu apabila terdapat sampah, daun atau ranting yang jatuh atau terbawa angin ke dalam kolam renang, maka bersihkanlah sesegera mungkin agar tidak kotor. Oleh sebab itu, sangat penting untuk memiliki leaf skimmer atau alat yang digunakan untuk menyerok kotoran dari kolam renang. 6. Menambah Obat Kimia Ketika Musim Hujan Kondisi kolam renang dapat dipengaruhi oleh ekstremnya faktor cuaca. Khususnya pada kolam renang yang berada di outdoor atau luar ruangan. Cara mengatasi air kolam hijau di musim hujan ada dengan cara menambahkan obat kimia secara rutin apabila dibandingkan ketika cuaca panas. Ketika musim hujan, air yang masuk ke dalam kolam renang akan membuat air lebih cepat keruh. Obat kimia yang terkandung di dalam air kolam renang pun akan ikut hilang. Saat musim hujan, maka sangat penting untuk menambahkan obat kimia secara rutin daripada ketika cuaca panas. Baca Juga : Apa Kegunaan Kaporit untuk Kolam Renang? Berikut Ulasannya 7. Menambahkan Air Ketika air kolam renang warna hijau, salah satu cara untuk menyiasatinya adalah dengan menambahkan air. Cara ini dapat dilakukan karena bisa saja air kolam menguap yang disebabkan oleh sinar matahari. Cara ini juga dapat dilakukan untuk membuat air kolam renang kembali menjadi jernih. Namun proses penambahan air ini juga perlu dilengkapi dengan penambahan obat kimia dengan takaran yang sesuai. 8. Mikroorganisme Cara mengatasi air kolam hijau dan kurang jernih adalah dengan mengatasi mikroorganisme yang ada di dalamnya. Mikroorganisme adalah fitoplankton berupa tumbuhan air yang melayang di air berukuran mikro. Gunakan obat kimia, untuk mencegah adanya mikroorganisme itu seperti memasukkan chlorine. 9. Perawatan Kolam Renang dengan Rutin Perawatan kolam renang secara rutin adalah cara agar kolam renang tidak cepat berlumut dan berwarna hijau. Berikanlah obat kimia yang pas sesuai takaran. Atau bisa juga secara langsung melakukan treatment. Lakukan proses pembersihan menggunakan vakum kurang lebih sekali dalam seminggu. Kejernihan dan kebersihan kolam renang pun akan tetap terjaga. Penyebab Air Kolam Hijau Image: dengarden.com 1. Kandungan Alga Tinggi Kandungan alga yang cukup tinggi di dalam air menjadi salah satu penyebab air kolam hijau. Alga mengandung zat klorofil yang menyebabkan air kolam berwarna hijau. Terdapat beberapa alasan mengapa alga bisa hidup subur di dalam air, antara lain karena nitrat yang tinggi, sinar matahari dan oksigen. Proses fotosintesis alga di dalam air akan semakin cepat ketika terkena cahaya matahari. Selain itu, apabila tidak diatasi dengan segera maka alga akan semakin menjamur dan air kolam renang akan semakin hijau dan berlumut. 2. Tidak Stabilnya Ph Air Kolam Ketidakstabilan Ph air kolam bisa berpengaruh terhadap kondisi warna air. Air pun dapat berubah warna
read more
16 Mar 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Apa Kegunaan Kaporit untuk Kolam Renang? Berikut Ulasannya

Apa Kegunaan Kaporit untuk Kolam Renang? Berikut Ulasannya Kegunaan kaporit untuk kolam renang memang sangat penting untuk diketahui khususnya bagi Anda yang gemar berenang. Selain itu, ada beberapa jenis kaporit yang berfungsi untuk membuat kolam renang tetap bersih dan jernih. Lebih jelasnya, di bawah ini ada beberapa kegunaan dan jenis kaporit kolam renang agar Anda bisa memilih yang tepat sesuai kebutuhan. Daftar Isi Apa Fungsi Kaporit untuk Kolam Renang? Image: lifeforstock – freepik.com Kaporit adalah tipe disinfektan dengan bentuk putih yang kemudian akan larut dalam air kolam yang menciptakan gas klorin dan oksigen. Kegunaan kaporit di dalam sebuah kolam renang yaitu untuk mencegah dan memberantas bakteri-bakteri yang ada di dalam air. Selain itu juga untuk membuat air kolam renang menjadi jernih. Terkait fungsi tersebut, penggunaan kaporit memang perlu dipertimbangkan secara detail. Karena pemberian kaporit secara berlebihan akan sangat berbahaya untuk kesehatan. Selain itu, kurangnya penggunaan kaporit akan membuat bakteri patogen tidak dapat mati secara merata. Apabila kasusnya seperti itu, maka tubuh dapat terjangkit sejumlah penyakit seperti hepatitis A, kolera, demam tifoid dan disentri. Jenis Kaporit Kolam Renang Berikut ini adalah beberapa jenis kaporit untuk kolam renang yang acap kali ditemukan di pasaran. Seperti yang dibahas sebelumnya, fungsi kaporit adalah untuk membuat kolam renang menjadi bersih: 1. Chlorine Image: google.com Chlorine merupakan pembersih yang acap kali diaplikasikan untuk mengobati kolam renang. Terdapat berbagai jenis obat ini yang dijual di pasaran. Setiap jenisnya memiliki fungsi, bentuk dan tingkat klorin yang berbeda-beda. Contohnya yaitu chlorine powder 60% atau yang biasa dikenal dengan sebutan kaporit. Obat ini berfungsi untuk membuat konsentrasi klorin dalam air semakin meningkat. Seperti namanya, obat ini berbentuk bubuk yang mengandung 60% klorin. Obat ini diberikan dengan tujuan untuk membuat kondisi air kolam renang terjaga dan tetap jernih dan bebas dari bakteri. 2. Soda Ash Image: google.com Bahan kaporit untuk kolam renang yang satu ini acap kali digunakan untuk meningkatkan Ph air kolam renang. Apabila Ph air kurang dari standarnya, kualitas air pun menurun apabila air ditambah baik melalui air hujan ataupun air kran. Untuk menggunakan obat yang satu ini, larutkan di dalam wadah terlebih dulu sebelum diaplikasikan ke dalam air kolam renang. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gunakan soda ash ketika sirkulasi air sedang berjalan. Untuk itu, soda ash akan merata dengan cepat. 3. Chlorine TCCA Tablet Image: iherphotography – freepik.com Tipe obat pembersih air kolam renang ini berbentuk tablet dengan klorin sebesar 90%. Obat ini memiliki kegunaan untuk membuat kandungan klorin terjaga. Selain itu juga berfungsi untuk menjaga Ph air agar kondisinya tetap stabil dan ideal. Obat ini juga memiliki kegunaan untuk membuat air kolam renang terjaga agar tetap jernih dan biru. 4. Chlorine Granular Image: google.com Chlorine granular memiliki fungsi untuk membuat kandungan klorin di dalam air kolam renang meningkat. Klorin dapat meningkat dengan cepat ketika menggunakan klorin dengan tingkatan lebih tinggi. Bentuk obat ini yaitu seperti butiran kecil atau granular. 5. Poly Aluminium Chloride (PAC) Image: google.com Poly Aluminium Chloride merupakan jenis bahan kimia yang berbentuk bubuk. Obat kaporit untuk kolam renang ini memiliki fungsi yang serupa dengan tawas. Fungsinya yaitu agar kotoran yang ada di dalam air bisa terikat dan diendapkan hingga ke dasar kolam. Untuk itu, hal tersebut dapat membuat proses pembersihan kolam renang menjadi lebih mudah. Karena kotoran yang sudah mengendap di dasar kolam akan dapat di vakum dengan mudah. Langkah-langkah pembersihan pun bisa dilakukan lebih optimal. 6. Trussi Image: google.com Trussi merupakan bahan kimia yang digunakan untuk menghindari alga atau lumut yang mungkin tumbuh di dalam kolam renang. Obat pembersih air kolam renang ini memiliki fungsi untuk membuat air menjadi jernih dan menghadirkan warna kebiruan. Kolam renang pun akan tampak lebih menarik. Proses penggunaan Trussi hampir sama dengan soda ash. Caranya adalah dilarutkan terlebih dulu kemudian dimasukkan ke dalam kolam renang. Baca Juga : Sand Filter Kolam Renang: Cara Kerja Hingga Penggantian Standar Ph Air Kolam Renang Image: evgeniasheidt – freepik.com Standar Ph harus tetap stabil dan seimbang apabila ingin menjaga kualitas air kolam renang. Artinya air yang ada di kolam renang jangan terlalu basa atau asam. Adapun kadar yang perlu diperhatikan yaitu antara 7,2 hingga 7,6 ppm. Pada umumnya, permasalahan yang acap kali terjadi pada kolam renang yaitu kadarnya yang terlalu basa. Jika hal itu sampai terjadi, sangat disarankan untuk menambahkan soda ash untuk membuatnya normal kembali. Apabila kondisinya sudah tidak memungkinkan, pakai obat HCL agar Phnya seimbang. Kadar Chlorine Dalam Air Image: galitskaya – freepik.com Kadar kaporit untuk kolam renang jangan sampai terlalu rendah atau tinggi. Kadar standar yang harus didapatkan mulai dari 1,0 hingga 1,5 ppm. Dianjurkan untuk berdiskusi dengan kontraktor terkait jenis bahan kimia dan kadar chlorine yang tepat untuk digunakan pada kolam renang. Rasa pedih akan terasa di mata ketika berenang jika kadar chlorine-nya terlalu tinggi. Namun, air akan kurang jernih dan bersih apabila kadarnya terlalu rendah. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengecek kandungannya secara rutin agar tetap ideal. Itu adalah beberapa obat pembersih kolam renang yang perlu Anda ketahui dan persiapkan. Pada umumnya, obat pembersih tersebut dapat ditemukan di toko-toko kolam renang terdekat. Bahaya Kaporit untuk Kesehatan Image: mamewmy – freepik.com Walaupun mempunyai manfaat yang cukup banyak untuk kehidupan, kaporit ini ternyata memiliki beberapa bahaya. Khususnya ketika Anda terpapar kaporit dalam jumlah yang tidak wajar. Jika tertelan, kaporit akan berubah menjadi zat asam yang dapat merusak sel-sel yang ada di dalam tubuh. Terdapat beberapa reaksi yang bisa saja muncul saat seseorang terpapar kaporit untuk kolam renang dalam jumlah yang banyak. Antara lain mual, muntah, kaburnya penglihatan, rasa terbakar pada tenggorokan, mata dan hidung, batuk, tenggorokan sakit, kesulitan bernapas, iritasi sistem pernapasan dan munculnya cairan pada paru-paru. Jika gejala-gejala tersebut dirasakan setelah kaporit masuk ke dalam tubuh secara berlebihan, sangat disarankan untuk segera mengunjungi dokter terdekat untuk memeriksa kondisi kesehatan. Di bawah ini merupakan beberapa hal yang dapat diterapkan agar dapat mengurangi gejala terpapar kaporit berlebihan: Menjauh dari tempat terjadinya kebocoran kaporit Pergi ke area yang memiliki sirkulasi udara lebih baik dimana biasanya adalah tempat yang lebih tinggi Mengganti pakaian yang terpapar kaporit dan segera dicuci Mandi dan siram dengan air dan sabun jika kulit terpapar
read more
13 Mar 2024  /  by Web Admin   /   0 Comments

Sand Filter Kolam Renang: Cara Kerja Hingga Penggantian

Sand Filter Kolam Renang: Cara Kerja Hingga Penggantian Pemeliharaan kolam renang tidak akan pernah lepas dari penggunaan sand filter. Hal itu dikarenakan barang tersebut merupakan bagian penting untuk perawatan kolam renang. Menggunakan barang ini tentulah tidak digunakan secara terus-menerus tanpa diganti. Ada beberapa indikasi yang bisa dijadikan sebagai penanda kapan diharuskan menggantinya. Namun sebelum itu, ketahui terlebih dahulu apa dan bagaimana cara kerjanya. Daftar Isi Apa Itu Sand Filter dan Cara Kerjanya Image: indiamart.com Apabila diibaratkan sebagai fungsi organ dalam tubuh manusia, pompa kolam renang merupakan jantungnya, sedangkan filter kolam renang berfungsi sebagai paru-paru. Filter kolam renang berfungsi untuk membersihkan air di dalam kolam. Penggunaan filter ini bertujuan agar air yang ada di dalam kolam menjadi jernih dan terjaga. Jenis filter yang satu ini memanfaatkan penggunaan pasir sebagai media filtrasinya. Akan tetapi, pasir yang digunakan tidak sembarangan yakni pasir yang memiliki diameter sekitar 0.04 sampai 0.05 mm. Semakin kecil besaran pasir tersebut akan semakin maksimal filtrasi air didapatkan. Pasir berfungsi sebagai penyaring kotoran-kotoran yang masuk di dalam kolam. Air akan disaring melalui filter dan kemudian dialirkan kembali ke dalam kolam dalam keadaan bersih. Fungsi dan Kelebihan 1. Menghilangkan Kotoran dan Bakteri Fungsi sand filter yang pertama jelas adalah untuk filtrasi, yaitu menghilangkan kotoran dan bakteri yang terdapat di dalam air kolam renang. Menggunakan filter, bakteri-bakteri yang ada di dalam air akan dibersihkan sehingga air menjadi lebih jernih dan bersih. Menggunakan filter, air kolam akan terjaga dari menumpuknya kotoran yang akan menyebabkan kolam menjadi licin dan berwarna keruh. Kotoran-kotoran yang telah difiltrasi kemudian akan dibuang sehingga tidak akan kembali ke dalam kolam. 2. Menghilangkan Bahan Organik Dalam Air Sistem filtrasi pada filter kolam renang berfungsi untuk menghilangkan bahan-bahan dan zat organik yang ada di dalam kolam seperti keringat, urine, minyak, dll. Media pasir pada filter akan membantu menghilangkan zat-zat tersebut. Zat-zat seperti itu yang dibawa oleh pengguna akan dihilangkan sehingga mengurangi potensi pertumbuhan mikroorganisme patogen. Bakteri ini dapat memicu risiko infeksi pada pengguna lain. 3. Membantu Mengendalikan Kadar Klorin Pada dasarnya, penggunaan klorin untuk kolam renang bertujuan menghilangkan mikroorganisme patogen. Akan tetapi apabila penggunaan klorin justru berlebihan malah akan membuat potensi iritasi pada kulit dan mata pengguna kolam renang tersebut. Media pasir sand filter berguna untuk membantu mengendalikan kadar klorin yang terdapat di dalam kolam. Dengan sistem filtrasi yang tepat, kadar klorin akan terjaga sehingga tidak berlebihan dan aman bagi pengguna kolam renang. 4. Membantu Meningkatkan Sirkulasi Air Sirkulasi air dalam kolam akan meningkat apabila filter kolam bekerja dengan sempurna. Sebab, filter membantu menangkap kotoran-kotoran yang ada dan mencegahnya untuk masuk kembali ke dalam kolam. Kotoran-kotoran yang terperangkap di dalam filter akan meningkatkan keseragaman kualitas air. Sehingga, hal itu akan mencegah adanya daerah atau bagian yang memiliki pergerakan lambat dan stagnan. 5. Tahan lama Media filtrasi menggunakan pasir memiliki daya tahan yang cukup lama dibandingkan dengan yang lain. Penggunaan pasir yang memiliki kualitas yang tinggi dapat menyaring partikel-partikel lebih maksimal. Selain itu, masa pakai filter pasir ini lebih tahan lama apabila dilakukan perawatan yang baik. Filtrasi pasir juga cukup tahan lama digunakan sebelum pada akhirnya diganti dengan yang baru. 6. Hemat Biaya dan Waktu Dibandingkan dengan media-media filter lainnya, sand filter hemat biaya dan waktu. Sebab, penggunaan filter dengan media pasir hanya membutuhkan penggantian filter setiap hitungan tahun sekali. Penggantian filter yang memerlukan penggunaan setelah beberapa tahun sekali akan menghemat biaya pengeluaran dan juga menghemat waktu untuk menggantinya. Sebab, Anda tidak perlu melakukan penggantian tiap bulan dan mesin filter tetap dapat digunakan dengan baik. Baca Juga : Bagaimana Cara Mengoperasikan Filter Kolam Renang yang Benar? Kekurangan Penggunaan filter pasir selain memiliki kelebihan yang menguntungkan, juga memiliki kekurangan. Beberapa kekurangan yang dimiliki oleh filter ini pada dasarnya tidak terlalu besar dampaknya. 1. Mengonsumsi Air Secara Tinggi Penggunaan filter pada saat berada di mode backwash yang dilakukan secara berkala dan terus menerus memerlukan penggunaan air yang cukup tinggi. Pada saat proses tersebut, air digunakan untuk membersihkan kotoran-kotoran yang tertangkap melalui media pasir. Hal ini dapat menjadi salah satu masalah bagi penggunaan filter terutama pada daerah yang memiliki kuantitas air yang cukup rendah. Konsumsi air yang tinggi untuk filter merupakan salah satu kekurangan menggunakan pompa filter pasir. 2. Perawatan dan Juga Pemeliharaan Salah satu kekurangan lain dari penggunaan sand filter ini adalah perawatan dan juga pemeliharaannya yang membutuhkan effort lebih. Pada saat mesin digunakan untuk backwash dan juga melakukan pergantian media pasir menjadi salah satu bagian dari perawatan. Apabila tidak dilakukan secara tepat dan konsisten, media pasir pada filter akan terhambat oleh karena terjadinya penyumbatan. Sehingga, diperlukan pengecekan secara berkala agar penyaringan dapat digunakan dengan maksimal. 3. Ukuran dan Ruang Sistem filter pasir ini membutuhkan ruang dan tempat yang cukup. Hal ini dikarenakan ruang penyimpanan filter harus sesuai dengan ukuran untuk memasukkan tangki pasir dan juga perangkat penyaringan. Ukuran yang disediakan haruslah sesuai dengan kolam renang. Apabila ukuran tidak sesuai, akan menimbulkan kendala pada saat dilakukan renovasi pada kolam renang. 4. Biaya yang Dikeluarkan Biaya yang menjadi kekurangan di sini adalah biaya awal pemasangan dan juga pada saat penggantian media pasir. Biaya awal pemasangan dan juga instalasi filter cukup memakan biaya. Selain itu, pada saat penggantian media pasir diperlukan biaya tambahan. Akan tetapi, media pasir yang diganti hanya dilakukan dalam beberapa tahun sekali setelah pemakaian. Kapan Sebaiknya Mengganti Filter Kolam Renang? Image: pixabay.com Filter kolam renang haruslah rutin dilakukan penggantian agar tidak menghambat proses filtrasi. Apabila filter tidak rajin diganti, akan menyebabkan dampak yang dapat terjadi di kemudian hari. Mengetahui kapan sand filter diganti dapat dilihat melalui beberapa indikasi. Mengetahui indikasi awal merupakan suatu kewajiban bagi pemilik filter agar dapat diketahui kapan filter harus diganti: 1. Media Pasir Mulai Menggumpal Media pasir dalam filter berfungsi untuk menyaring kotoran yang ada di dalam kolam renang. Kotoran yang terus-menerus masuk dan terperangkap di dalam penyaringan ini lama-kelamaan akan bertambah jumlahnya. Salah satu indikasi awal yang menjadi tanda kapan harus mengganti filter yakni apabila media pasir dalam penyaringan mulai menggumpal oleh karena kotoran yang berada di dalamnya. Jika air dalam filter tidak mengalir, maka  kotoran-kotoran yang berada di dalam tabung tersebut akan mengendap dan kemudian mengeras.
read more
Archive
July 2025
M T W T F S S
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  
Tags